Sementara itu dari 5.000 lebih balita yang dirawat jalan, 18 persen di antaranya mengalami malnutrisi akut dan berat, bentuk paling mengancam nyawa.
"Krisis ini berdampak serius pada ibu hamil dan menyusui. Data skrining terbaru dari Nutrition Cluster menunjukkan lebih dari 40 persen mengalami malnutrisi berat," demikian isi pernyataan WHO.
Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan malnutrisi akut memengaruhi lebih dari 10 persen populasi Gaza. Selain itu, lebih dari 20 persen ibu hamil dan menyusui yang diperiksa menderita malnutrisi, seringkali sudah dalam kondisi parah.
Dia menegaskan krisis kelaparan semakin memburuk karena penghentian pasokan bantuan kemanusiaan dan pembatasan akses mereka.