Erdogan Boikot Forum Ekonomi Dunia di Davos, Menteri dan Pejabatnya Dilarang Hadir

Maria Christina Malau
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memboikot Forum Ekonomi Dunia (WEF) yang sedang berlangsung minggu ini di Davos, Swiss. (Foto: Reuters)

Bukan Pertama Kali

Erdogan bukan pertama kalinya menggunakan Forum Davos untuk mengambil sikap politik atas konflik Israel-Palestina. Pada tahun 2009, pemimpin Turki ini berdebat panas dengan Presiden Israel saat itu, Shimon Peres, mengenai operasi militernya di Jalur Gaza pada tahun sebelumnya. Dia saat itu bersumpah tidak akan kembali.

Hingga kini, dia belum pernah kembali di Forum Davos meskipun para pejabat Turki mulai hadir lagi setelah beberapa tahun. 

Erdogan telah mengkritik Israel atas jatuhnya korban jiwa di Gaza dan membela Hamas sebagai kelompok yang memperjuangkan hak-hak Palestina. Namun, Turki tidak memutuskan hubungan dengan negara Yahudi tersebut. Turki adalah salah satu dari sedikit negara di kawasan ini yang mengakui Israel.

Ketegangan hubungan Turki dengan Israel terlihat jelas pada hari Minggu. Seorang pesepak bola Israel yang bermain untuk sebuah klub di Turki ditangkap karena melakukan selebrasi gol anti-Hamas. Dia akhirnya dibebaskan. Namun, media Turki mengatakan pesepak bola itu dideportasi pada hari Senin yang memicu kemarahan di Israel.

Turki menahan puluhan orang awal bulan ini karena diduga menjadi mata-mata untuk badan intelijen Israel, Mossad. Penahanan itu menyusul peringatan Ankara bahwa mereka akan menanggapi setiap rencana pembunuhan anggota Hamas di wilayah negaranya.

Serangan Israel di Gaza dimulai setelah Hamas menyerang dari wilayah tersebut pada 7 Oktober. Sebagian besar wilayah Jalur Gaza telah menjadi puing-puing. Lebih dari 24.000 orang telah tewas, menurut para pejabat kesehatan di sana.

Editor : Maria Christina
Artikel Terkait
Internasional
14 jam lalu

1.150 Tentara Israel Tewas dalam Perang Gaza, Hampir Setengah Berusia di Bawah 21 Tahun

Internasional
15 jam lalu

Setujui Proposal Damai Trump, Hamas Minta Dukungan Negara Arab dan Muslim

Internasional
18 jam lalu

Hamas Siap Serahkan Pemerintahan Gaza, Konflik Panjang Akan Berakhir?

Internasional
18 jam lalu

Trump Siap Ubah 20 Poin Rencana Perdamaian Gaza jika Hamas Keberatan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal