Duterte Teken Perintah Eksekutif, Filipina Bakal Aktifkan Lagi Pembangkit Tenaga Nuklir

Anton Suhartono
Rodrigo Duterte meneken perintah eksekutif untuk memasukkan kembali nuklir dalam daftar sumber tenaga listrik Filipina (Foto: Reuters)

MANILA, vozpublica.id - Filipina akan mengaktifkan kembali pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) sebagai pengganti batu bara. Presiden Rodrigo Duterte meneken perintah eksekutif untuk memasukkan nuklir dalam daftar sumber energi listrik negara itu pada Senin lalu, namun baru diumumkan Kamis (3/3/2022).

Filipina sudah memiliki PLTN Bataan (BNPP), namun operasionalnya dihentikan karena kekhawatiran masalah keamanan. Pemerintah akan menghentikan operasional pembangkit listrik batu bara secara bertahap. 

"Pemerintahan nasional berkomitmen untuk memasukkan energi tenaga nuklir dalam bauran energi negara," kata Duterte, dikutip dari Reuters.

Dia menambahkan, tenaga nuklir akan dijadikan sumber daya beban dasar alternatif karena Filipina sedang berusaha menghentikan pembangkit listrik batu bara guna memenuhi tujuan iklim.

Menteri Energi Alfonso Cusi mendukung tenaga nuklir dengan alasan dapat membantu meringankan pasokan listrik serta menghindari biaya tinggi.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Korban Tewas Gempa M6,9 Filipina Jadi 72 Orang, Pencarian Masih Berlangsung

Internasional
1 hari lalu

Gempa M6,9 Filipina, Gedung Olahraga Ambruk Saat Pertandingan Bola Basket

Internasional
1 hari lalu

Gempa Bumi M6,9 Guncang Filipina, Korban Tewas Jadi 69 Orang 

Internasional
2 hari lalu

Gempa Dahsyat M6,9 Guncang Filipina: 20 Orang Tewas, Gedung-Gedung Runtuh

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal