BEIJING, vozpublica.id – Aktivitas masyarakat di Beijing mulai normal kembali pekan ini. Hal tersebut tampak dari situasi lalu lintas dan operasi angkutan umum di ibu kota China itu yang sudah mulai padat sejak Senin (19/12/2022) kemarin.
Pemandangan itu berbeda dengan situasi dua pekan sebelumnya, saat terjadi lonjakan kasus Covid-19 varian omicron yang menyebabkan banyak warga tidak bisa melakukan aktivitas di luar rumah.
“Beijing akan membatalkan aturan-aturan untuk memulihkan kegiatan produksi dan aktivitas masyarakat sesegera mungkin,” kata juru bicara Pemerintah Kota Beijing kepada pers, kemarin.
Otoritas China telah menghapus persyaratan hasil tes PCR negatif Covid-19 selama tiga kali dalam tiga hari bagi orang yang hendak bepergian ke Beijing. Aturan tersebut juga berlaku di kalangan industri non-impor, agen properti, layanan akomodasi, perpustakaan, museum, galeri seni, objek wisata, dan pabrik.
Bar, karaoke, kafe, dan pusat kebugaran juga mencabut persyaratan tes PCR bagi para pengunjung. Makan dan minum di dalam restoran, hotel, tempat pelatihan, dan tempat perjamuan lainnya juga segera diizinkan.