TEHERAN, vozpublica.id - Amerika Serikat telah menyerang sejumlah fasilitas nuklir Iran. Salah satunya adalah fasilitas nuklir Fordow.
Seperti dilansir dari The Guardian, fasilitas nuklir Fordow terkubur di bawah gunung dan dilindungi oleh sistem pertahanan anti-pesawat. Fasilitas pengayaan bahan bakar nuklir Fordow seperti dirancang untuk tahan terhadap serangan udara.
Badan Energi Atom Internasional (IAEA) melaporkan bahwa fasilitas tersebut telah memperkaya uranium hingga 83,7 persen atau mendekati ambang 90 persen yang dibutuhkan untuk senjata nuklir.
Diyakini, Fordow hanya bisa dihancurkan oleh bom penembus bunker buatan AS, yang dibawa pesawat pembom siluman B-2.
Sementara fasilitas nuklir Natanz juga disebut-sebut berada sekitar tiga lantai di bawah tanah. Natanz sebelumnya sempat dihantam saat gelombang awal serangan Israel ke Iran.