JAKARTA, vozpublica.id - Wahana Musik Indonesia (WAMI) mengakui kesalahannya atas kasus yang dialami Ari Lasso. Perselisihan ini bermula dari human error menurut WAMI.
Ya, pihak WAMI mengaku terjadi human error dalam penggabungan alamat email dan file lampiran. Akibatnya, Ari Lasso menerima pesan yang menurut WAMI seharusnya tidak ditujukan untuknya.
"Kesalahan tersebut terjadi pada saat pengiriman data laporan kepada beberapa anggota yang terjadi pada pukul 20.46 WIB. Setelah kami menerima laporan dari anggota lain pukul 20,49 WIB, kami segera melakukan pengecekan ulang dan recall email pada 20.58 WIB," ungkap WAMI, dikutip Selasa (12/8/2025).
Di kesempatan itu, WAMI memastikan bahwa peristiwa tersebut tidak berdampak pada proses maupun jumlah transfer royalti yang Ari Lasso terima. Meski demikian, WAMI memahami bahwa kesalahan ini menimbulkan ketidaknyamanan dan persepsi yang tidak semestinya.
Sementara itu, Ari Lasso mengungkapkan kalau dirinya tidak pernah ganti email bertahun-tahun lamanya. Pun nama emailnya bukan sesuatu yang sulit untuk ditulis.
"Saya orang yang fair. Meski ada kesan yang salah kok malah saya karena data email saya beda. Lha, nama email saya, ya, AriLasso sudah berapa tahun gak berubah," kata Ari Lasso di Instagram.