JAKARTA, vozpublica.id - Hadits Arbain ke 1 tentang niat bacaan arab, latin, dan artinya beserta isi kandungannya penting muslim ketahui sebagai pedoman dalam aktivitas ibadah sehari-hari.
Hadits Arbain merupakan kumpulan hadits sahih yang disusun dalam kitab kecil berisi 42 hadits tentang pokok-pokok ajaran Islam. Hadits Arbain disusun al Hafizh Abu Zakariya Yahya bin Syaraf an-Nawawi (Imam An Nawawi).
Imam an Nawawi berkomitmen untuk menyantumkan hadits-hadits yang shahih. Sebagian besar hadits-hadits dalam Arbain an Nawawi terdapat dalam kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim.
Hadits-hadits Arbain Nawawi menjelaskan beragam jenis pilar-pilar dalam agama Islam. Di antaranya membahas tentang tauhid, keimanan, ibadah, muamalah, fikih dan syariah.
Dalam Hadits Arbain ke-1 ini memuat tentang amalan yang bergantung pada niatnya. Niat merupakan salah satu pembeda antara perbuatan bernilai ibadah dan bukan ibadah.
Maksud dari perbuatan yang berbentuk ibadah adalah bahwa perbuatan tersebut merupakan sebuah ritual ibadah yang memiliki ketentuan khusus. Seperti shalat, yang di dalam ritualnya terdapat rukuk dan sujud.
Sedangkan maksud dari perbuatan selain ibadah adalah perbuatan manusia yang tidak berbentuk ritual ibadah. Seperti makan, minum, berjalan, berlari, dan lainnya.
عَنْ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّةِ وَلِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوْ امْرَأَةٍ يَتَزَوَّجُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ
Latin: 'An 'Umara anna rasulallahi shollallahu 'alaihi wa sallama qaala, al a'maalu binniyati wa likullimri imaa nawaa. Faman kaanat hijraatuhu ilallahi wa rasuulihi fahijratuhu ilallahi wa rasuulihi wa man kaa nat hijratuhu lidunyaa yushiibuhaa awimraatin yatazawwajuhaa fahijratuhu ilaa maa haajaro ilaihi.
Artinya: Dari Umar, bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Semua perbuatan tergantung niatnya, dan (balasan) bagi tiap-tiap orang (tergantung) apa yang diniatkan; barangsiapa niat hijrahnya karena Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya adalah kepada Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa niat hijrahnya karena dunia yang ingin digapainya atau karena seorang perempuan yang ingin dinikahinya, maka hijrahnya adalah kepada apa dia diniatkan." (HR. Bukhari) [ No. 54 Fathul Bari] Shahih.
Dikutip dari Buku Al Quran Hadis MI Kelas IV, Hadis tentang Niat diriwayatkan oleh Bukhari Muslim dari Umar bin Khattab radhiyallahuanha disampaikan Rasulullah Saw untuk memberi jawaban atas pertanyaan salah seorang sahabat berkenaan dengan peristiwa hijrah Rasulullah Saw dari Mekah ke Madinah yang diikuti oleh sebagaian besar sahabat.
Dalam peristiwa tersebut ada salah seorang laki-laki yang ikut hijrah bersama Rasulullah Saw akan tetapi niatnya bukan untuk kepentingan perjuangan Islam, melainkan ingin menikahi seorang perempuan bernama Ummu Qais.