PERBUATAN-perbuatan yang membatalkan pahala puasa perlu kita ketahui agar shiyam kita tak sia-sia. Banyak orang yang berpuasa namun hanya meninggalkan lapar dan haus. Puasa yang dilakukan gagal meraih pahala. Sangat merugi, ketika kita tidak mampu menahan diri, menahan anggota tubuh dari perbuatan yang dilarang Allah SWT.
Menerima atau menolak puasa seseorang adalah hak pererogatif Allah. Namun, selain memenuhi syarat dan rukun puasa, sudah sepatutnya kita menghindari hal-hal yang mampu membatalkan pahala puasa.
Sungguh, puasa adalah kesempatan bagi kita untuk meningkatkan kualitas diri menuju takwa. Sebagaimana Allah perintahkan dalam surah Al Baqarah ayat 183, yang artinya, “Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”
Ketika kita mengatakan sesuatu yang bukan fakta. Berbohong untuk mencari keuntungan, menipu, memfitnah dan apa pun yang berdampak buruk. Perbuatan ini bisa dibilang paling sering dilakukan. Oleh karena itu kita terkadang tak menyadari saat melakukannya, sehingga harus diwaspadai.
Menggunjing atau ghibah adalah menceritakan keburukan orang lain yang mengandung kebenaran atau pun tidak. Rasulullah menjelaskan, seseorang dikatakan berdosa ketika kita menceritakan orang, sedangkan orang tersebut tidak rela, sakit hati, atau menjadi marah.