JAKARTA, vozpublica.id - Tes love language kerap digunakan untuk mengetahui kecenderungan bahasa cinta seseorang. Konsep love language atau bahasa cinta ini telah dikembangkan oleh Gary Chapman dalam bukunya yang berjudul ‘The 5 Love Languages: The Secret to Love That Lasts’.
Sebelum melakukan tes love language, Anda perlu tahu tentang bahasa cinta. Love language atau bahasa cinta merupakan cara seseorang menerima dan mengekspresikan cintanya dalam suatu hubungan. Gary mengklasifikan bahasa cinta menjadi lima jenis. Sebab, tidak semua orang mengekspresikan rasa cinta dengan cara yang sama.
Ketika Anda sudah mengetahui bahasa cinta, Anda dan pasangan bisa saling mengerti dan memahami satu sama lain. Nah, apa saja sih bahasa cinta itu? Lalu, bagaimana cara tes love language? Berikut informasi selengkapnya, seperti dirangkum pada Kamis (4/8/2022).
1. Word of Affirmation
Bahasa cinta yang pertama adalah word of affirmation atau kata-kata penegasan, bahasa cinta satu ini di khususkan untuk orang yang senang mendengarkan atau mengeluarkan bahasa dan kalimat-kalimat positif. Tidak harus secara langsung, orang yang memiliki love language ini bisa mengirimkan dan suka menerima pesan-pesan yang manis melalui whatsapp ataupun SMS. Apakah ini bahasa cinta Anda? Coba cek di tes love language!
2. Quality Time
Bahasa cinta yang kedua, adalah quality time atau menghabiskan waktu bersama. Bahasa cinta ini dikhususkan untuk orang yang senang menikmati waktu dengan orang terkasih dan menghabiskan waktu berdua. Quality time juga bukan hanya menghabiskan waktu bersama, tetapi juga soal perhatian yang tercurah untuk satu sama lain.