Sementara film pemenang ketiga, How to be a Man, mengambil setting di sebuah klub renang. Film ini menceritakan tentang Farel yang merasa rendah diri karena tumbuh bulu-bulu halus di sekitar pusarnya.
Sutradara William K mengatakan, tantangan terbesar yang dihadapi dalam produksi film ini adalah aktor utamanya, Muzakki Ramdhan, yang tidak bisa berenang gaya bebas. Membuat gerakan renang Zaki agar terlihat meyakinkan merupakan tantangan.
"Jadi sebelum proses syuting dimulai, kami mengadakan sesi latihan renang gaya bebas untuk Zaki. Ditambah lagi lokasi syuting kami kolam renangnya rata kedalaman 2 meter sehingga kami menyediakan life guard untuk menjaga keselamatan para aktor saat adegan renang," kata William.
Para pencinta film masih berkesempatan menyaksikan kompilasi tiga film pendek pemenang SFPP EoS 2023 ini di sejumlah kota di Indonesia, yakni Sidoarjo, Yogyakarta, Jakarta dan Medan. Simak jadwalnya:
1. KEK Singhasari Content Garage, Sidoarjo, pada 10 Juni 2024 pukul 18:30 WIB
2. IFI Yogyakarta pada 11 Juni 2024 pukul 16.30 WIB
3. Kineforum Taman Ismail Marzuki Jakarta pada 13 Juni 2024 pukul 16.30 WIB
4. AF Medan pada 14 Juni 2024 pukul 19.00 WIB