4. Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak
Digarap oleh Mouly Surya, film Marlina berkisah tentang seorang janda perempuan yang terpaksa berubah menjadi pembunuh setelah kehidupannya diusik sekumpulan perampok. Film ini mengangkat tema tentang perempuan yang menuntut keadilan dengan caranya sendiri setelah dia dirampok, diperkosa oleh sekawanan penjahat. Tak hanya cerita yang sarat pesan, film ini juga mengangkat keindahan alam Sumba. film ini berhasil memunculkan istilah genre ‘satay western’ karena visual Marlina yang mirip film koboi Amerika.
5. Night Bus
Night Bus adalah film karya Emil Heradi yang mengusung genre thriller kriminal. Mengangkat kisah cerita pendek dari Teuku Rifnu Wikana yang berjudul Selamat, film ini berfokus pada sebuah bis malam yang melaju melintasi sebuah daerah konflik. Memiliki banyak elemen politik dan aksi serta adegan mencekam, film ini berhasil meraih Piala Citra Film Terbaik pada 2017.
6. Athirah
Memiliki judul internasional Emma, film Athirah karya Riri Riza adalah film biopik yang mengangkat kisah ibunda M Jusuf Kalla dari novel semi-biografi karya Alberthiene Endah. Karena kisah yang dibawakan dan juga muatan tentang ibu yang selalu diapresiasi di Indonesia, film ini berhasil menangkan Piala Citra pada 2016.