Kepala BNPB Jelaskan Kendala Identifikasi Jenazah Korban Musala Ambruk Ponpes Al Khoziny

iNews
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengungkapkan, kendala proses identifikasi korban bencana musala ambruk di Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo Jawa Timur. (Foto: vozpublica).

JAKARTA, vozpublica.id - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mengungkapkan, kendala proses identifikasi korban bencana musala ambruk di Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo Jawa Timur. Para korban rata-rata masih anak-anak. 

Banyak korban belum memiliki identitas resmi seperti KTP atau rekam sidik jari, sehingga metode identifikasi harus dilakukan melalui tes DNA.

"Kesulitannya adalah korban-korban ini masih anak-anak. Jadi dia belum punya KTP, belum pernah punya di sidik jari," ujar Suharyanto.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
3 jam lalu

121 Korban Musala Ambruk Ponpes Al Khoziny Dievakuasi, 104 Selamat 17 Tewas

Nasional
4 jam lalu

16 Korban Tewas Ambruknya Ponpes Al Khoziny, Beberapa Ditemukan di Area Tempat Wudu

Buletin
1 jam lalu

Kembali Ditemukan, Korban Tewas Musala Ambruk Ponpes Al Khoziny 17 Orang

Nasional
5 jam lalu

Update Jumlah Korban Tewas Insiden Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Jadi 16 Orang

Nasional
7 jam lalu

Kisah Ajaib Al Fatih Santri Ponpes Al Khoziny, 72 Jam Tertimbun Reruntuhan Nyaris Tanpa Luka

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal