BENGKULU, vozpublica.id - Debat perdana Pilgub Bengkulu 2024 berlangsung panas. Sesama pendukung kedua paslon sempat terlibat keributan di venue debat.
Keributan bermula usai dipanggilnya paslon Helmi Hasan-Mian dan Rohidin Mersyah-Meriani untuk mengisi tempat sebelum dimulainya debat perdana.
Kemudian pendukung paslon nomor urut 2 Rohidin Mersyah-Meriani tidak terima dengan pendukung paslon nomor urut 1 Helmi Hasan-Mian yang membawa alat peraga kampanye (APK) ke dalam lokasi debat sebab tidak diperbolehkan.
Ketegangan meluas saat panitia mencoba menegur pendukung paslon nomor urut 1. Para pendukungnya tak terima karena menilai EO penyelenggara debat tidak netral.
Sementara Bawaslu selaku pengawas meminta kepada seluruh pendukung pasangan calon yang hadir untuk dapat menaati aturan dengan baik agar pelaksanaan debat berjalan lancar.