Hingga saat ini, tercatat sebanyak 188 warga Denpasar mengungsi di enam lokasi. Di wilayah Jembrana, jumlah pengungsi mencapai 350 orang, sementara di Pengampengan terdapat sekitar 3.000 pengungsi.
Bencana banjir ini tidak hanya merusak infrastruktur, tetapi juga menelan korban jiwa. Sebanyak 18 orang dilaporkan meninggal dunia dan lima lainnya masih dinyatakan hilang.
Upaya penanganan terus dilakukan oleh aparat gabungan dan relawan untuk mempercepat pemulihan kondisi di Bali. Pemerintah daerah juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih bisa terjadi.