Tambang Timah Ilegal Masih Marak, Komisi VI DPR Sebut Rugikan Negara

Felldy Aslya Utama
Ketua Komisi VI DPR Anggia Erma Rini (dok. DPR)

JAKARTA, vozpublica.id - Komisi VI DPR menyoroti masih maraknya tambang timah ilegal di Indonesia. Aktivitas tambang ilegal ini dinilai tidak hanya merugikan PT Timah, tapi juga merugikan negara.

“Isu illegal mining yang harus kita tangani, kalau kerja bareng ini insya Allah banyak harapan perbaikan tata kelola dan tata niaga timah, masyarakat Indonesia punya harapan besar untuk timah, ikhtiar kita ini untuk memperbaiki tata kelola timah,” ujar Ketua Komisi VI DPR Anggia Erma Rini dalam rapat dengar pendapat bersama MIND ID dan Direktur Utama PT Timah, dikutip Kamis (15/5/2025).

Dia menjelaskan, timah merupakan salah satu mineral strategis dan kritis yang dimiliki Indonesia dan sangat dibutuhkan dunia untuk berbagai industri. Bahkan Indonesia menjadi salah satu produsen timah terbesar di dunia.

Namun, saat ini Indonesia belum bisa menentukan harga timah dunia, apalagi tambang ilegal masih masif. 

“Isu timah ini luar biasa menjadi magnet, semua mata melihat, menjadi PR yang harus segera kita jawab dan respons. Kita datang ke London, kita melihat bahwa kita nggak punya kekuatan yang besar untuk menentukan harga timah, tapi dunia tergantung dengan pasokan dari kita,” katanya.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
38 menit lalu

Kejagung Sita 42.000 Ton Mineral Milik Terpidana Korupsi Timah Senilai Rp216 Miliar

Nasional
15 jam lalu

Kata Puan soal MK Diminta Hapus Hak Pensiun DPR: Semua Ada Aturannya

Nasional
16 jam lalu

Dalam Setahun, DPR Lakukan Kunjungan Kerja 560 Kali

Nasional
17 jam lalu

DPR Akan Tinjau Lokasi Kebakaran Gedung Pekerja di IKN  

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal