JAKARTA, vozpublica.id - Serapan beras Perum Bulog di dalam negeri mencapai 468.000 ton setara Gabah Kering Panen (GKP). Angka itu tercatat hingga April 2024.
Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi menuturkan, volume beras di tingkat petani yang diserap pada awal kuartal I 2024 menjadi yang tertinggi selama tiga tahun terakhir
"Secara year on year di bulan April kemarin, penyerapan gabah atau beras dalam negeri kita lebih tinggi selama tiga tahun terakhir, yakni mencapai 468.000 ton setara GKP,” ujar Bayu, Kamis (2/5/2024).
Secara harian, BUMN sektor pangan ini mampu menyerap 30.000 ton setara GKP, jumlah tersebut mengalami kenaikan dari angka sebelumnya yang berada di posisi 20.000 ton.
“Ke depannya, hasil serapan yang kami lakukan akan terus kami tingkatkan secara optimal,” tuturnya.
Tak hanya itu, Bulog juga memaksimalkan serapan beras dalam panen raya yang berlangsung di beberapa daerah saat ini. Hal tersebut sekaligus meningkatkan cadangan beras pemerintah (CBP). Adapun, pemenuhan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP), termasuk beras, menjadi prioritas pemerintah.