PTBA Beberkan Nasib Proyek Gasifikasi Batu Bara usai Ditinggal Air Products

Atikah Umiyani
PTBA sampai saat ini belum mendapatkan pengganti Air Products untuk berpartisipasi dalam proyek hilirisasi atau gasifikasibatu bara menjadi DME. (Foto: Ist)

JAKARTA, vozpublica.id - Komisaris Utama PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Irwandy Arif buka suara terkait pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) proyek hilirisasi atau gasifikasi batu bara menjadi dimethyl ether (DME) yang digagas oleh perseroan. 

Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan pengganti usai perusahaan asal Amerika Serikat (AS), Air Products and Chemical Inc memutuskan hengkang dari proyek hilirisasi batu bara yang menggandeng PTBA dan PT Kaltim Prima Coal (KPC) tersebut. 

Ia menuturkan hal itu lantaran proyek ini masih dalam tahap penjajakan awal dengan berbagai perusahaan potensial.

"Belum. Belum ada tanda-tanda (pengganti Air Products)," ucap Irwandy saat ditemui di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (30/9/2024). 

Irwandy menambahkan, belum ada kesepakatan apapun dengan perusahaan dari China yang sebelumnya juga digadang-gadang tertarik untuk berinvestasi di proyek hilirisasi batu bara di Indonesia ini. 

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Bisnis
1 bulan lalu

Mentan Tekankan Pentingnya Hilirisasi Pertanian: Ciptakan 1,6 Juta Lapangan Kerja

Nasional
2 bulan lalu

Prabowo Ungkap Angka Pengangguran Nasional Turun ke Level Terendah sejak Krisis 1998

Nasional
2 bulan lalu

Mentan Amran Yakin Hilirisasi Pertanian Dongkrak Ekonomi RI, Dolar Bisa Rp1.000

Bisnis
2 bulan lalu

Bahlil Serahkan Dokumen 18 Proyek Hilirisasi ke Danantara, Nilai Investasi Rp618 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal