McDonald's Tutup Seluruh Gerai di Sri Lanka, Ini Penyebabnya 

Aditya Pratama
McDonald's telah mengakhiri perjanjian dengan mitra lokalnya di Sri Lanka. Dengan begitu, 12 gerai di negara tersebut telah ditutup. (Foto: Reuters)

KOLOMBO, vozpublica.id - McDonald's telah mengakhiri perjanjian dengan mitra lokalnya di Sri Lanka. Dengan begitu, seluruh 12 gerai di negara tersebut telah ditutup.

Pengacara McDonald's, Sanath Wijewardane menuturkan, kesepakatan itu dibatalkan pada hari Rabu, tetapi toko-toko tersebut terus beroperasi selama beberapa hari.

“Perusahaan induk memutuskan untuk mengakhiri perjanjian dengan pewaralaba karena masalah standar. Mereka tidak menjalankan bisnis di dalam negeri dan mungkin memutuskan untuk kembali dengan pewaralaba baru," ujar Wijewardane dikutip dari Reuters, Senin (25/3/2024).

Sementara, juru bicara mitra lokal, Abans, menolak berkomentar dan Wijewardane menolak menjelaskan masalah tersebut. Namun, media lokal melaporkan bahwa McDonald's mengajukan gugatan terhadap Abans atas tuduhan kebersihan yang buruk.

Abans menjelaskan di laman resminya bahwa mereka pertama kali bermitra dengan McDonald's pada tahun 1998. 

Sri Lanka, sebuah pulau di Samudra Hindia yang berpenduduk 22 juta jiwa, sedang dalam tahap pemulihan dari krisis keuangan besar-besaran.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
26 hari lalu

5 Buronan asal Sri Lanka Ditangkap di Jakarta, Penjahat yang Ditakuti di Negaranya

Internasional
30 hari lalu

Bus Rombongan Wisatawan Masuk Jurang 300 Meter, 15 Orang Tewas

Nasional
4 bulan lalu

Macron dan Prabowo Teken Perjanjian Persahabatan Prancis-RI di Candi Borobudur Besok

Internasional
5 bulan lalu

Bus Dinaiki Peziarah Buddha Masuk Jurang, 21 Orang Tewas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal