Pakaian Luar Angkasa Astronot Bocor, NASA Tunda Spacewalk ISS Berikutnya hingga Akhir Juli

JAKARTA, vozpublica.id - NASA telah merencanakan untuk melakukan perjalanan luar angkasa pada 2 Juli. Tapi perjalanan tersebut telah diundur hingga akhir Juli.
Penundaan ini akan memberi tim misi lebih banyak waktu untuk menyelidiki yang terjadi pada aktivitas ekstravehicular (EVA) terbaru. Astronot NASA Tracy Caldwell Dyson dan Mike Barratt seharusnya bekerja di luar ISS selama 6,5 jam, tapi mereka harus menyelesaikannya dalam waktu 31 menit saat pakaian antariksa Dyson mulai mengeluarkan air.
Tim di lapangan belum dapat mengetahui akar penyebab kebocoran tersebut. Kebocoran terjadi bukan pada setelan itu sendiri melainkan pada "umbilical" yaitu garis yang menghubungkan ke setelan tersebut dan menyediakan layanannya.
“Mengingat hal itu, saat ini kami berada pada akhir Juli untuk EVA berikutnya,” kata manajer integrasi operasi Program Stasiun Luar Angkasa Internasional NASA Bill Spetch sebagaimana dikutip dari Space.com.
Spacewalk yang akan datang dan sekarang tertunda juga akan menampilkan Dyson dan Barratt. Mereka ini akan melakukan penggantian dan pemasangan perangkat keras, persiapan untuk peningkatan peralatan sains di masa depan, dan inspeksi fotografi jaringan pipa stasiun.
Kebocoran cairan pendingin masalah yang berulang pada wahana antariksa ISS. Pada Maret 2022, misalnya, astronot Badan Antariksa Eropa (ESA) Matthias Maurer melihat adanya penumpukan air di helmnya setelah melakukan EVA yang lama, sebuah masalah yang menyebabkan jeda perjalanan luar angkasa selama tujuh bulan.
Rekan astronot ESA, Luca Parmitano, mengalami kebocoran yang lebih mengerikan pada 2013 yakni air mulai memenuhi helmnya selama berjalan di luar angkasa, memaksanya untuk bergegas kembali ke dalam ISS.
Editor: Dini Listiyani