Mengintip Desain Unik Bus Pakistan seperti Peluru Berjalan, Apakah Lebih Mewah dari Indonesia

JAKARTA, vozpublica.id – Setiap negara memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri. Termasuk dalam transportasi umum.
Salah satu yang menarik perhatian adalah desain bus di masing-masing negara. Di Indonesia sedang tren dengan desain double glass, sementara di Paskitsan ada desain Road Bullet (peluru berjalan).
Keunikan desain bus di Pakistan membuat bus di sana menjadi perbincangan hangat karena sangat unik. Jika dilihat dari depan, tak akan ada yang mengira itu sebuah bus. Desainnya mirip dengan Toyota Alphard.
Bus asal Pakistan itu memiliki moncong yang sangat panjang, tak seperti bus pada umumnya yang mengotak pada bagian depan. Bentunya yang mengerucut di bagian depan layaknya peluru itulah yang membuatnya dinamakan Road Bullet.
Apabila dilihat dari bentuk bus tersebut, Road Bullet bisa dikatakan belum lama beredar di Pakistan. Tapi, karena bentuknya yang unik dan digemari masyarakat di sana. Banyak operator bus di Pakistan yang memutuskan membuat bodi seperti itu.
Dikutip dari PKBuses, desain Road Bullet diperkenalkan oleh New Shandar Company, merupakan karoseri dari bus Hino Kazay. Kaca depan bus Road Bullet dibuat sangat landai dengan kemiringan sekitar 40 derajat yang membuat bagian depan memiliki moncong sangat panjang. Ini membuat posisi sopir bus tepat berada di bawah kaca.
Bagian depan bus juga sangat unik dengan lampu utama mengadopsi Discovery DC2 dengan tambahan lampu bulat di bawahnya. Terdapat juga gril yang sebenarnya hanya hiasan bukan untuk jalur masuk angin, tapi ini yang membuatnya menarik perhatian.
Spion bus Road Bullet juga mengadopsi model tanduk yang dipasang terbalik sejajar dengan wiper kaca depan untuk menyesuaikan pandangan pengemudi. Desain spion ini juga memberikan keunikan tesendiri karena seperti banteng yang ingin menyerang.
Sementara dari bagian samping, keunikan terlihat kaca menyambung dari belakang sampai depan. Itu juga diikuti lekukan yang dimulai dari pilar A yang semakin mengecil.
Namun, Road Bullet asal Pakistan juga tak kalah mewah, mengingat ini merupakan bus layanan eksekutif. Bus ini juga bisa dikatakan semi sleeper bus karena desain bangkunya yang bisa dibuat hingga posisi hampir sepenuhnya rata.
Tetapi, bagian interior juga tidak kalah unik, mengingat bus ini diciptakan pada situasi pandemi Covid-19. Maka itu, kursinya pun dirancang berjarak dengan pengaturan 2-2 atau 2-1, bahkan ada yang 1-1-1 untuk kelas luxury.
Untuk kelas luxury, penumpang seperti ditawarkan berada di pesawat kelas bisnis dengan memiliki pengaturan kursi sendiri. Seluruhnya sudah dijalankan dengan elektrik yang juga dilengkapi penyangga paha, dan sandaran tangan.
Tak hanya itu, bus Road Bullet di Paksitan juga memiliki kelas paling mewah sleeper dengan fasilitas lebih lengkap dan free WIFI. Namun, tidak ada fasilitas layar hiburan di masing-masing kursi. Penumpang hanya dilengkapi kaca di bagian depan.
Bagaimana perbandingannya dengan bus di Indonesia? Sampai saat ini belum ada PO Bus yang memiliki armada Road Bullet.
Kalau ada mungkin akan menarik perhatian banyak orang. Namun, secara fasilitas bus kelas eksekutif Indonesia relatif lebih lengkap dan mewah dibandingkan bus Pakistan.
Editor: Dani M Dahwilani