Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 10 Mobil Listrik Terlaris di Indonesia Juni 2025, Tak Ada Brand Jepang dan Korea
Advertisement . Scroll to see content

GM, SAIC, dan Wuling Bikin Pembangkit Listrik dari Baterai Bekas

Sabtu, 04 Juli 2020 - 14:00:00 WIB
GM, SAIC, dan Wuling Bikin Pembangkit Listrik dari Baterai Bekas
Mobil listrik (Foto: GM Authority)
Advertisement . Scroll to see content

GUANGXI, vozpublica.id - Sampah baterai adalah salah satu masalah yang timbul dari kendaraan listrik. Namun, sampah ini ternyata bisa di daur ulang dan menghasilkan sesuatu yang menguntungkan.

Dilansir dari GM Authority, Sabtu (4/7/2020), melihat peluang tersebut, Shanghai Automotive Industry Corporation (SAIC) bersama General Motors (GM) dan Wuling, mendirikan perusahaan patungan yang mengoperasikan pembangkit energi dari baterai bekas itu.

Pembangkit energi yang terletak di Guanxi tersebut mengandalkan tumpukan baterai bekas dari pabrik Baojun di Liuzhou. Baterai bekas itu dimodifikasi kembali untuk menyimpan daya dari pembangkit energi lokal yang berasal dari angin atau matahari (solar cell).

Masyarakat sekitar sangat terbantu dengan adanya fasilitas energi tersebut di mana mereka memanfaatkan energi listrik pada jam-jam sibuk. Secara teknis, pembangkit energi itu menyimpan daya dari angin dan matahari, kemudian didistribusikan kepada masyarakat.

GM mengatakan, meningkatnya penggunaan mobil listrik di China mendorong perusahaan otomotif mengembangkan teknologi yang dapat memanfaatkan komponen baterai bekas.

"Pembangkit listrik menggunakan baterai lama dari pengembangan kendaraan listrik Baojun E100 dan E200 SAIC-GM-Wuling. Pembangkit energi ini diklaim sanggup menyimpan tenaga listrik hingga 1.000 kWh," kata GM.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut