Momen Warga Antusias Lihat Alutsista TNI di Monas, Foto-foto di Tank

JAKARTA, vozpublica.id - Masyarakat antusias melihat alutsista TNI di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (21/9/2025). Alutsista itu dipamerkan dalam ajang TNI Fair 2025 yang digelar pada 20-21 September 2025.

Tampak masyarakat dari berbagai kalangan memadati kawasan Monas.

Baca Juga

2 Kapal Masih Menuju Gaza saat Israel Menyita Kapal-kapal Global Sumud Flotilla

Sejumlah alutsista yang dipamerkan seperti Tank Harimau, Tank Anoa, Tank Leopard, kendaraan taktis angkatan darat, hover craft dan sebagainya.

Baca Juga

Panglima TNI Larang Pengawalnya Nyalakan Strobo: Ganggu Saya juga

Selain itu, perlengkapan lain seperti parasut, alat berat konstruksi, hingga sistem komunikasi turut dipamerkan dalam ajang tersebut.

Warga yang membawa anak kecil pun banyak berfoto-foto di depan alutsista. Bahkan, para prajurit TNI dengan senang turut memandu anak-anak menaiki alutsista tersebut.

Pameran alutsista ini membuat warga kagum. Salah satunya Meriana, warga Cijantung, Jakarta Timur.

Dia mengaku bangga dengan alutsista milik TNI. Bahkan, dia yakin Indonesia akan selalu aman dengan sistem pertahanan tersebut.

"Pastinya senang dan bangga sekali ya, ternyata banyak sekali (alutsista) yang kita belum tahu, yang bikin kita jadi oh ternyata digunakan dengan baik dan sangat bikin kita jadi yakin, kalau misalkan pertahanan di Indonesia itu sangat meyakinkan loh untuk ke depannya," ucap Meriana.

Meriana sengaja datang jauh-jauh dari rumahnya untuk melihat alutsista. Pameran ini jadi menambah wawasannya.

"Alasan saya datang ke sini pertama menambah wawasan ya, di sini banyak hal yang baru kita tahu kayak misalkan ini transportasi yang digunakan sama aparat-aparat kita yaitu TNI, yang biasanya kita tahu mobil tank ternyata itu banyak banget," ucap Meriana.

TNI juga menggelar kegiatan bakti kesehatan di hari terakhir TNI Fair 2025. Selain di Monas, Kegiatan ini serentak dilakukan di seluruh wilayah Indonesia.

Dalam kegiatan itu, TNI memberikan pelatihan pertolongan pertama di lapangan kepada para pengemudi ojek online (ojol).

"Sehingga apabila ojol membawa penumpang, penumpangnya ada masalah, mungkin jantung, bisa dilakukan penolongan pertama," kata Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Editor: Reza Fajri