Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menteri Radikal Israel Ben Gvir Geruduk Masjid Al Aqsa Lagi, Hamas Serukan Dunia Islam Bertindak
Advertisement . Scroll to see content

Ratusan Pemukim Ilegal Israel Geruduk Masjid Al Aqsa untuk Rayakan Hari Besar Yahudi

Senin, 02 Juni 2025 - 15:46:00 WIB
Ratusan Pemukim Ilegal Israel Geruduk Masjid Al Aqsa untuk Rayakan Hari Besar Yahudi
Ratusan pemukim ilegal Israel menggeruduk kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur untuk merayakan hari besar Yahudi (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

YERUSALEM, vozpublica.id - Ratusan pemukim ilegal Israel menggeruduk kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur, Senin (2/6/2025), untuk merayakan hari raya Yahudi, Shavuot.

Departemen Wakaf Islam Yordania, selaku pengelola tempat suci di Yerusalem, mengungkap lebih dari 500 pemukim Yahudi memasuki Masjid Al Aqsa secara berkelompok di bawah perlindungan pasukan Israel.

Saksi mata mengatakan, para pemukim memasuki lokasi yang pernah menjadi kiblat pertama umat Is;lam itu melalui Pintu Al Mugharbah. Mereka lalu melakukan ritual Talmud di pintu masjid, menandai hari Shavuot.

Israel sejak 2003 mengizinkan pemukim Yahudi ilegal memasuki kompleks Al Aqsa setiap hari, kecuali Jumat dan Sabtu, keputusan yang jelas-jelas melanggar hukum internasional. Status quo Masjid Al Aqsa disepakati secara internasional, hanya boleh dijadikan tempat badah umat Islam. 

Masjid Al Aqsa merupakan tempat paling suci ketiga bagi umat Islam setelah Masjidil Haram dan Masjid Nabawi di Arab Saudi. Namun orang Yahudi juga mengklaim kompleks suci itu dengan menyebutnya sebagai Bukit Bait Suci. Mereka mengklaim lokasi itu dulunya merupakan kuil Yahudi kuno.

Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Masji Al Aqsa berada, saat Perang Arab-Israel 1967. Kemudian pada 1980 Israel mencaplok seluruh kota itu, tindakan yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut