Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cerita Kru Global Sumud Flotilla Ramai-Ramai Buang Ponsel ke Laut saat Dicegat Kapal Perang Israel
Advertisement . Scroll to see content

Kabar Baik, Erdogan Sebut Perkembangan Positif Negosiasi Gencatan Senjata di Gaza

Senin, 08 Juli 2024 - 06:16:00 WIB
Kabar Baik, Erdogan Sebut Perkembangan Positif Negosiasi Gencatan Senjata di Gaza
Recep Tayyip Erdogan menyebut ada langkah positif dalam perundingan gencatan senjata di Gaza, Palestina (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

ANKARA, vozpublica.id - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut ada langkah positif dalam perundingan gencatan senjata di Jalur Gaza, Palestina. Kabar baik soal gencatan senjata mungkin akan diumumkan kapan saja.

“Ada beberapa perkembangan positif mengenai isu Gaza dalam 2 atau 3 hari terakhir. Bos Mossad melakukan pembicaraan dengan perwakilan Hamas di Doha. Selama pembicaraan tersebut, beberapa langkah positif diambil menuju gencatan senjata," kata Erdogan, dikutip dari Sputnik, Senin (8/7/2024). 

Meski demikian dia mengatakan, situasi di Gaza masih bergantung pada perilaku Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

“Israel tidak boleh melanjutkan kebrutalan dan kebiadaban ini. Israel harus berhenti mengulur-ulur waktu dan mengakhiri serangan-serangan tidak manusiawi ini. Dalam hal ini, masyarakat internasional, khususnya negara-negara Barat, harus meningkatkan tekanan terhadap Israel," ujarnya.

Israel lah, lanjut dia, yang terus melakukan serangan dan membantai warga sipil Gaza.

Erdogan juga curiga dengan rencana Israel untuk menyebarkan konflik, bukan hanya di Gaza tapi ke Lebanon.

Untuk menghentikan niat itu, Erdogan mendesak negara-negara Barat, khususnya Amerika Serikat, untuk menghentikan bantuan senjata terhadap Israel.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut