Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Read Next : SMDR Tingkatkan Target Pendapatan Jadi 1 Miliar Dolar AS di 2022
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Wakil Presiden (Wapres) ikut merespons nilai tukar Rupiah yang melemah dalam beberapa waktu terakhir terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Sementara saat ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tercatat masih berada di level Rp16.400-an.

Padahal, dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 rata-rata nilai tukar Rupiah diasumsikan hanya Rp15.000 per dolar AS. Wapres pun menuturkan bahwa pemerintah saat ini berupaya agar ekonomi Indonesia semakin terus menguat, khususnya dalam menghadapi krisis global yang tengah terjadi. 

Wapres lantas mengatakan bahwa dalam Rapat Terbatas bersama Presiden siang tadi, pemerintah tengah membahas langkah- langkah untuk menguatkan nilai rupiah. Salah satunya dengan adanya intervensi dari bank sentral. Kendati nilai rupiah sempat melemah, Wapres meyakini bahwa kondisi ekonomi Indonesia saat ini sudah membaik, bahkan lebih baik dari beberapa negara di kawasan.

Reporter : Binti Mufarida
Produser: Reza Ramadhan

Editor: Wahyu Triyogo

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut