Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Read Next : Diminta Jadi Juru Kampanye KIM di Pilkada Serentak, Ini Respons Jokowi
Advertisement . Scroll to see content
">
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Pengurus DPP Pro Jokowi (Projo) Fredy Alex Damanik mengaku pihaknya sepakat untuk menjaga kampanye Pilpres 2019 dengan aman dan damai. Meski begitu menanggapi aksi walkout (WO) Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), jika itu salah Projo siap menerima sanksi.

Meski demikian, Fredy mengatakan, dalam Deklarasi Kampanye Damai yang digelar KPU, Projo tidak melakukan kesalahan.

Menanggapi pengakuan Fredy di vozpublica TV, Senin (24/9/2018) sore, Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean memotong dan menyebut alat peraga kampanye sudah melanggar.

Dalam perbincangan di vozpublica Sore tersebut, mereka saling klaim. Bagaimana keseruannya? Berikut video selengkapnya.

Video Editor: Khoirul Anfal

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut