JAKARTA, vozpublica.ID - Masyarakat dihebohkan dengan nilai tukar rupiah di tampilan laman Google, yang tiba-tiba menjadi Rp8.170 per dolar Amerika Serikat, pada Sabtu kemarin. Berdasarkan pantauan pada Sabtu sore hingga malam kemarin, rupiah berada di level Rp8.170,65 per dolar Amerika Serikat. Padahal, sebelumnya tercatat Rp16.304 berdasarkan data Bloomberg.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Ramdan Denny Prakoso memastikan, nilai tukar rupiah yang menjadi Rp8.170 per dolar Amerika Serikat itu sebagai kesalahan pihak Google. BI pun langsung mengonfirmasi ke Google penyebab rupiah tiba-tiba di bawah Rp16.000 per dolar Amerika Serikat.
Sementara Google Indonesia dalam keterangan resminya mengakui, ada kesalahan informasi yang memengaruhi informasi nilai tukar rupiah di Google Search. Google menyebut, data konversi mata uang tersebut bersumber dari pihak ketiga. Setelah mengetahui ketidakakuratan itu, Google menghubungi penyedia data untuk memperbaiki kesalahan secepat mungkin.
Editor: Wahyu Triyogo