BEIRUT, vozpublica.id - Sejumlah rumah sakit di Lebanon dipenuhi korban ledakan pager, Rabu (18/9/2024). Masih banyak korban terluka yang dirawat secara intensif.
Keluarga menunggu kepastian kondisi korban dengan mendatangi rumah sakit.
Sebanyak 11 orang tewas dan 4.000 korban terluka akibat serangan ledakan bom pager. Aksi ini merupakan ulah hacker Israel yang meretas pager. Tindakan ini telah diketahui dan disetujui oleh Presiden Israel Benjamin Netanyahu.
(Foto: AP /Hussein Malla)
Editor: Yudistiro Pranoto