JAKARTA, vozpublica.id - Suasana gedung bertingkat terlihat samar oleh selimut kabut dan asap polusi di Jakarta Selatan, Kamis (26/7/2018).
Greenpeace Indonesia menyatakan berdasarkan data dari pemantau kualitas udara AirVisual pada Selasa (24/7) lalu Jakarta menjadi kota dengan polusi tertinggi di dunia dengan Indeks Kualitas Udara (AQI) 183, disusul Krasnoyarsk, Russia, dengan 181, kemudian Lahore, Pakistan sebesar 157.
Namun, polusi udara Kota Jakarta turun menjadi yang kedua pada hari Rabu (26/7) kemarin dengan AQI 123. Sementara di peringkat pertama Krasnoyarsk, Russia, dengan AQI 160.
(Antara/Sigid Kurniawan)
Editor: Yudistiro Pranoto