NEW YORK, vozpublica.id - Amblesnya nilai kripto dan bangkrutnya sejumlah bursa mata uang kripto menggerus kekayaan para pendiri dan investor mata uang digital.
Menurut perhitungan Forbes, secara kolektif mereka kehilangan 116 miliar dolar AS atau Rp1.807,6 triliun dalam sembilan bulan atau sejak Maret 2022 lalu.
Kerugian ini mewakili kekayaan gabungan dari 17 orang di industri tersebut, dengan sekitar 15 orang kehilangan setengah kekayaannya atau lebih. Akibatnya, 10 nama lengser dari daftar miliarder kripto.
Editor: Aditya Pratama