BARCELONA, vozpublica.id - Barcelona dikabarkan gagal mengikat pilar pentingnya, Gavi dan Ronald Araujo. Mereka menolak tawaran kontrak baru yang disodorkan karena dianggap kurang menarik.
Baik Gavi dan Araujo memang tengah menjadi andalan di bawah tangan dingin Xavi Hernandez. Berkat kontribusi kedua pemain tersebut, Blaugrana -julukan Barcelona- berhasil menjelma menjadi kesebelasan yang ditakuti kembali.
Tim Catalan sadar betul kedua pemain tersebut bisa menjadi aset penting klub untuk masa yang akan datang. Maka dari itu, manajemen klub buru-buru menyodorkan kontrak jangka panjang agar tak dibajak oleh klub lain.
Melansir dari Marca, Kamis (24/3/2022), tawaran tersebut ditolak oleh mereka. Dalihnya lantaran negosiasi tak menguntungkan untuk kedua pilar andalannya itu meski belum menutup kemungkinan untuk setuju pada kemudian hari.
"Gavi dan Araujo menolak tawaran kontrak baru di Barcelona," tulis laporan Marca, Kamis (24/3/2022).
"Barcelona telah menawarkan persyaratan yang lebih baik kepada Gavi dan Araujo dibandingkan dengan penawaran sebelumnya, tetapi kedua pemain masih menganggap persyaratan ini tidak cukup," tambahnya.
Sekadar informasi, Gavi yang masih berusia 17 tahun, masa baktinya di Camp Nou akan berakhir pada Juni 2023 mendatang. Jangka waktu itu sama percis dengan Araujo. Sejumlah klub pun langsung ngantre untuk memakai jasa mereka.
Araujo, bek potensial berusia 23 tahun itu pun tengah dikaitkan dengan Manchester United. Iblis Merah -julukan Manchester United- dikabarkan tertarik untuk mendatangkannya guna menambal kekopongan di barisan pertahanan.
Selain The Red Devils, Chelsea juga sejatinya ikut dalam antrian. Jelas, mereka akan kehilangan Andreas Christensen dan Antonio Rudiger yang akan habis kontrak pada akhir musim ini. Namun, sanksi yang mereka terima karena tak diperbolehkan membeli pemain, harus mencabut minatnya.
Editor: Ibnu Hariyanto