Menkes Buka Peluang Vaksin Kanker Rusia Diuji di Indonesia

JAKARTA, vozpublica.id - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin membuka peluang dilakukannya uji klinis vaksin kanker Rusia di Indonesia. Vaksin ini diklaim memiliki efikasi 100 persen di uji praklinis.
Menkes Budi bahkan menyampaikan bahwa Kementerian Kesehatan sudah mengirim tim dari Indonesia untuk melakukan pendekatan lebih lanjut. Bahkan, pendekatan juga dilakukan kepada Sputnik, perusahaan yang mengembangkan vaksin, untuk ikut melakukan uji klinis di Indonesia.
"Saya sudah dengar (vaksin kanker Rusia) itu. Saya juga sudah bicara dengan beberapa perusahaan yang membuat vaksin ini. Sekarang sedang ada clinical trial-nya atau uji coba obat untuk kanker ini, cuma metodenya mirip dengan vaksin," kata Menkes Budi pada awak media, belum lama ini.
Sebelumnya, Federal Medical and Biological Agency (FMBA) di Rusia mengumumkan vaksin kanker berbasis mRNA yang dinamakan EnteroMix menunjukkan efektivitas 100 persen dalam uji praklinis.
Vaksin ini terbukti aman bahkan mampu melawan tumor. Hasil uji praklinis yang cukup menjanjikan adalah, vaksin EnteroMix mampu mengecilkan sel kanker hingga 80 persen. Dengan begitu, kesempatan untuk hidup pasien kanker bisa lebih tinggi.
Bentuk vaksin pertama ini akan digunakan untuk mengobati kanker kolorektal. Kanker jenis ini merupakan yang paling umum dan mematikan di seluruh dunia.
Editor: Muhammad Sukardi