Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Presiden Prabowo Bangga RS PON Mampu Operasi Tumor Otak
Advertisement . Scroll to see content

Dokter Ungkap Penyebab Tukul Arwana Kena Pendarahan Otak: Tensi Darah Tinggi Sampai 200-an

Selasa, 28 September 2021 - 09:49:00 WIB
Dokter Ungkap Penyebab Tukul Arwana Kena Pendarahan Otak: Tensi Darah Tinggi Sampai 200-an
Dokter mengungkap penyebab Tukul Arwana kena pendarahan otak. (Foto: dok vozpublica.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id  - Dokter Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) akhirnya buka suara mengenai kondisi awal Tukul Arwana saat dilarikan ke rumah sakit. Pria 57 tahun itu disebut mengalami hipertensi pada awalnya. 

"Sebenarnya kondisi pasien kami terima dalam kondisi hipertensi ya. Terdeteksi di IGD itu sekitar 200-an tensinya," kata Dokter Sardiana dalam konferensi pers virtual, dilansir Selasa (28/9/2021). 

Dokter menjelaskan kondisi komedian ternama itu usai menjalani pemeriksaan lengkap. "Pada saat kita lakukan pemeriksaan secara lengkap, terjadi pendarahan luas. Kemungkinan besar itu adalah suatu respons pendarahan yang spontan karena hipertensi," katanya.

Setelah pemeriksaan, dokter menyimpulkan bahwa kondisi hipertensi tersebut yang menyebabkan Tukul mengalami pendarahan di otak. 

"Penyebab terjadi pendarahan ini adalah hipertensi," kata Sardiana. 

Dia menceritakan ketika dibawa Tukul mengalami penurunan kesadaran. Setelah diperiksa mendalam, para dokter memutuskan segera mengoperasi sang presenter kondang. 

"Kami dokter IGD langsung memeriksa. Kami berdiskusi, mengevaluasi, dan kami memutuskan untuk melakukan operasi segera," kata Dokter Ricky Gustanto Kurniawan yang juga hadi dalam jumpa pers. 

Diketahui sejak menjalani operasi pada 22 September lalu, Tukul Arwana masih dalam perawatan intensif di RS PON dan dipantau ketat. Kondisinya hingga kini disebut sudah mulai membaik. 

Editor: Elvira Anna

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut