Inilah 17 Aturan Ketat Harus Dijalani Aktor Marvel Tak Boleh Dilanggar, Nomor 14 Bikin Geleng Kepala

JAKARTA, vozpublica.id – Menjadi seorang aktor atau artis, terlebih bermain dalam film sekaliber Marvel Cinematic Universe atau MCU tentu terlihat sebagai pekerjaan impian nan super prestisius. Namun jangan main-main, sedikitnya ada 17 aturan ketat harus dijalani aktor Marvel. 

Memang setelah terlibat dalam film Marvel, menjadi kaya, terkenal dan dianggap sebagai seorang ‘superhero’ di dunia nyata adalah sejumlah keuntungan. Hal itu pun diakui oleh aktor Robert Downey Jr sebagai Iron Man hingga Tom Holland yang memainkan karakter Spider-Man. 

Baca Juga

Menuju 100 Tahun, KOWANI Gelar Empowerment Walkdan Program Peduli Autoimun

Namun tahukah Anda untuk menjadi seorang aktor Marvel, sulitnya bukan main! Hal ini karena saat sudah bergabung pun, ada sejumlah aturan yang luar biasa ketat yang harus dijalani. Penasaran apa saja? 

Berikut ini 17 aturan ketat harus dijalani aktor Marvel, yang dirangkum vozpublica.id dari berbagai sumber, Kamis (30/12/2021):  

1. Background check ketat!
Sebelum menjadi seorang aktor dengan segala aturan ketatnya, untuk proses seleksinya sendiri Marvel terbilang sangat selektif. Tidak hanya mahir akting, setiap pemeran harus melalui background check super ketat yang dilakukan oleh studio yang dipimpin Kevin Feige itu.  

Baca Juga

Total Kekayaan Tony Stark, Si Iron Man di Komik Marvel

Tom Vaughan-Lawlor mengatakan bahwa dia menjalani pemeriksaan latar belakang super ekstensif sebelum diizinkan bermain sebagai sosok Ebony Maw. Sudah seperti tes untuk menjadi anggota intelijen saja ya! 

2. Siap syuting tidak boleh menolak! 
Dalam proses produksi film, re-take adalah hal yang biasa. Namun apa yang menjadi kewajiban bagi aktor Marvel adalah hal yang sangat tidak biasa. Bagaimana tidak, mereka harus selalu siap kapanpun dan dimanapun saat sutradara atau tim produksi memanggil mereka untuk syuting. Dan harus saat itu juga, tidak boleh menolak apalagi mengajukan jadwal ganti! 

Baca Juga

Deretan Film Marvel Tayang 2022, Ada Karakter Pahlawan Baru Seorang Remaja Muslim 

Hal ini terungkap dari aktor Idris Elba sang pemeran Heimdall di franchise film Thor, di mana saat wawancara dengan The Telegraph, Elba mengungkapkan bahwa aktor MCU diharuskan kembali untuk syuting ulang film MCU, tak peduli di mana pun mereka berada atau apa yang mereka lakukan.

3. Tidak terlibat dalam penulisn naskah atau plot film
Sebelum diperankan oleh Mark Ruffalo, karakter superhero Hulk adalah milik aktor Ed Norton. Namun karena dia dianggap terlalu ikut campur dalam proses penaskahan dan ide cerita film, Marvel dan Disney tidak segan untuk menendangnya!
Namun itu bukan berarti pemeran tidak boleh memberi ide. Akan tetapi, setiap aktor harus menyelaraskan ide kreatif mereka dengan apa yang sudah dicanangkan oleh tim produksi, tidak boleh terlalu offside. 

4. Bersedia tampil di seluruh franchise film Marvel
Setiap aktor MCU menandatangani kontrak yang menentukan berapa banyak film yang akan mereka perankan. Sebagai contoh, kita tahu bahwa Chris Evans terikat kontrak untuk memerankan Captain America hingga Avengers 4, Chadwick Boseman menandatangani kontrak untuk lima film, dan Tom Holland memiliki kontrak enam film.

Namun, para aktor tidak hanya menandatangani untuk berada di film mereka masing-masing, mereka juga menandatangani kontrak untuk menjadi bagian dari seluruh franchise Marvel. Ini berarti bahwa setiap aktor harus muncul di MCU, kapan pun mereka diminta selama mereka memiliki kontrak tetap, bahkan jika itu hanya untuk peran cameo tiga detik.

5. Tidak boleh tampil di DC
Sebenarnya aturan ini terbilang wajar, mengingat DC adalah satu-satunya kompetitor terberat Marvel untuk franchise film super-hero. 
Namun berdasarkan pengakuan Chris Hemsworth sang pemeran Thor saat acara Supernova Comic-Con di Australia pada 2017, dia mengatakan bahwa tampil di film DC adalah hal yang ilegal bagi para aktor MCU. Nampaknya tidak main-main nih!

6. Harus mau syuting atau photoshoot demi iklan
Selama ada vendor atau pihak luar yang bekerjasama dengan MCU, semisal katakan sebuah merk sereal menginginkan tokoh Spider-Man tampil di bungkus nya, maka sang aktor harus rela untuk menjalani syuting atau photoshoot demi produk tersebut. 

7. Diet ketat dan olahraga
Menjadi seorang superhero, tentu para aktor MCU diharuskan untuk selalu prima dan menjaga kondisi serta bentuk tubuhnya. Para aktor Marvel dilarang keras untuk terlalu gendut atau malah menjadi sangat kurus. Untuk itu, Aktor MCU diwajibkan untuk menghabiskan waktu dua jam sehari di gym dan mengikuti diet ketat dengan mengonsumsi ayam rebus dan gandum kering.

8. Dilarang merokok
Walaupun sejumlah tokoh pahlawan ada yang merokok di komik seperti misal Nick Fury, namun pernahkah anda melihat sosok Fury merokok di film? Tentu tidak, karena Disney mewajibkan aktor Marvel untuk dilarang merokok bahkan selama syuting! Hal ini demi menyelaraskan dengan rating dan imej film perusahaan tersebut yang ramah keluarga. 

9. Tidak boleh ada adegan kekerasan brutal
Selain larangan merokok di film, Disney juga memiliki aturan lain yang melarang penggunaan kekerasan ekstrem dalam filmnya.  Ini berarti bahwa tidak ada film Disney yang dapat menampilkan pemenggalan kepala dalam bentuk apa pun. Aturan ini juga jelas diperluas ke MCU.  

Anda tentu tidak akan melihat sosok Iron Man atau Captain America dan karakter manusia lainnya yang dipenggal sepanjang keberadaan alam semesta. Adapun adegan Thanos yang dipenggal kepalanya itu juga karena karakter supervillain yang diperankan oleh Josh Brolin itu bukanlah sosok yang menyerupai manusia. 

10. Menjaga citra
Ini tentu merupakan kewajiban tak tertulis bagi setiap aktor dan artis sebagai seorang public figure. Namun untuk aktor MCU, mereka benar-benar harus menerapkannya dengan semisal menjadi sukarelawan di rumah sakit anak-anak, mengambil bagian dalam kegiatan amal serta kegiatan masyarakat. Tak heran apabila para aktor MCU jauh dari kata kontroversi dan skandal. Karena sedari awal pun sudah melalui proses background check yang ketat, sudah masuk juga harus benar-benar menjaga citra. 

11. Tidak boleh main film dewasa
MCU dikenal dengan komedi ringannya sedangkan DCEU dikenal dengan tone yang lebih gelap.  Ini karena Disney secara ketat membatasi penggunaan konten berperingkat R-13 dalam film mereka.

Setelah kesuksesan Deadpool yang luar biasa, banyak orang berpikir bahwa beberapa film superhero Marvel akan lebih cenderung mengambil konten dewasa. Namun CEO Disney Bob Iger dengan tegas mengatakan, "Kami tidak memiliki rencana untuk membuat film Marvel dengan rating R”. 

12. Mahir bela diri
Sebagai sosok ‘pahlawan’, tentu para aktor Marvel harus sigap dan mahir bela diri. Dan untuk mendapatkannya, mereka harus melalui latihan super ketat selama 5 jam per hari. Hal ini seperti diungkapkan oleh mendiang Chadwick Boseman sang pemeran Black Panther. 

13. Tidak boleh ambil peran berisiko
Walaupun telah menjadi sosok terlatih, namun begitu para aktor tidak bisa ‘unjuk gigi’ dalam melakukan akting yang dianggap berbahaya. Jadi tidak akan ada itu ceritanya Chris Evans bergelantungan di pesawat seperti yang dilakukan oleh Tom Cruise, semuanya harus dilakukan oleh stunt-man. 

14. Hadir di setiap jumpa pers di seluruh dunia
Mungkin ini terlihat menyenangkan, menyapa penggemar dalam sesi jumpa pers karpet merah yang berlangsung di berbagai negara di dunia. Namun popularitas film MCU tentu membuat sesi press-con sangat padat, bisa jadi semisal hari ini di Amerika Serikat dan besoknya di China. Dan itu para aktor wajib untuk mengikutinya serta dituntut untuk selalu bugar saat sesi berlangsung. 

15. Dikurung saat baca script
Saat acara Seattle ACE Comicon pada 24 Juni 2018, Elizabeth Olsen sang pemeran superhero Wanda mengungkapkan beberapa hal menarik tentang MCU. Salah satunya adalah untuk membaca naskah film lengkap, setiap aktor harus secara individual masuk ke ruangan gelap tanpa jendela dan tanpa ponsel alias ‘dikurung’. Mereka juga harus segera menyelesaikan membaca dalam sekali duduk itu!

16. Aktor diberikan naskah palsu
Sudah dikurung, saat melangsungkan syuting pun ternyata bisa jadi banyak beberapa hal yang berbeda dengan script yang jelas membutuhkan kelihaian improvisasi dari sang aktor.

Hal ini karena ternyata Marvel memberikan script ‘palsu’ kepada para aktornya. Hal itu untuk mencegah mereka tahu jalan cerita film seutuhnya sebelum melakukan proses syuting keseluruhan. 

Contohnya adalah berdasarkan pengakuan Tom Holland yang menyebut bahwa dia tidak tau apabila pada akhirnya Spider-Man yang diperankannya harus menjadi debu di Avengers : End-Game. 

17. Make up dan properti ribet
Saat berperan sebagai sosok superhero Nebula, Karen Gillan mengungkapkan bahwa dia menghabiskan waktu selama 4 jam hanya untuk dipermak muka dan tampilannya.

Saat itu dia juga diharuskan mengenakan soft-lens selama proses syuting, dan bahkan dia sampai potong plontos alias gundul demi memudahkan proses make up. Bayangkan menjadi Thanos dengan tampilannya serta properti seperti Infinity Gauntlet yang harus dipakai, se-ribet apa tuh.

Editor: Elvira Anna