Bank Sentral China Jaga Stabilitas Kebijakan Moneter

BEIJING, vozpublica.id - China akan menjaga kontinuitas dan stabilitas kebijakan moneter, kata bank sentral negara itu dalam sebuah laporan.
Mengutip Xinhua, Minggu (18/2/2018), China akan melanjutkan kebijakan moneter yang bijaksana dan netral, menjaga likuiditas yang masuk akal dan stabil, dan mengendalikan pasokan uang untuk memfasilitasi reformasi struktural sisi penawaran, Bank Rakyat China (PBOC) mengatakan dalam sebuah laporan panjang mengenai pelaksanaan kebijakan moneter pada kuartal keempat tahun 2017.
Kerangka peraturan twin pillar, yang melibatkan penggunaan kedua alat moneter dan peraturan makroprudensial, akan ditingkatkan.
PBOC mencantumkan tiga tugas utama, yaitu mendorong ekonomi riil, mencegah risiko, dan reformasi keuangan.
Reformasi keuangan dan keterbukaan akan memainkan peran lebih besar dalam mendukung ekonomi riil dan mendorong inovasi.
Reformasi akan diperdalam pada tingkat suku bunga dan pasar valuta asing, sementara inklusi keuangan akan dipromosikan.
PBOC menekankan pengawasan keuangan, berjanji untuk menjaga batas bawah sehingga tidak ada risiko sistemik.
Editor: Ranto Rajagukguk