Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gempa Hari Ini Magnitudo 5,7 Guncang Waropen Papua, Terasa Kuat di Nabire
Advertisement . Scroll to see content

Luhut Sebut RI Temukan 'Harta Karun' di Papua, Modal Jadi Negara Maju

Selasa, 19 September 2023 - 15:37:00 WIB
Luhut Sebut RI Temukan 'Harta Karun' di Papua, Modal Jadi Negara Maju
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar ungkap potensi harta karun di Papua ( Foto: Heri Purnomo)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki berbagai sumber daya alam. Bahkan, baru-baru ini ditemukan harta karun baru di Papua.

Luhut mengatakan harta karun yang dimaksud adalah cadangam minyak dan gas bumi (migas) dengan jumlah potensi mencapai 27 miliar barel.

"Kita lihat kemarin kita temukan lagi potensi 27 miliar krud oil potential di Warim, Papua," ujar dia dalam acara acara Marine Spatial Planning Services Expo (MSPS) 2023 di Jakarta, Selasa (19/9/2023). 

Tak cuma itu, ia menjelaskan potensi minyak dan gas bumi juga ada di wilayah Aceh, yakni di Blok Andaman dengan perkiraan potensi 24 TFF gas. Kemudian, juga di Blok Masela. 

Dengan banyaknya potensi cadangan minyak dan gas bumi di Indonesia, Luhut meminta masyarakat untuk selalu percaya bahwa Indonesia merupakan negara yang hebat. 

Sebab, kata Luhut, dengan potensi tersebut Indonesia bisa menjadi negara dengan pendapatan yang tinggi. Hanya saja hal itu memerlukan waktu. 

"Mungkin sampai 3-4 pemerintahan baru kita akan mencapai satu titik negara high-income country atau kita menjadi negara maju. Itu satu proses yang kita semua kalau kerjakan bersama-sama, kita kalau semua compact, insyaallah kita akan bisa sampai ke situ," ucap Luhut.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut