KUALA LUMPUR, vozpublica.id -Beda nasib dirasakan dua pemain tunggal Indonesia pada ajang Malaysia Terbuka 2018 di Axiata Arena, Kamis (28/6/2018). Tommy Sugiarto lolos ke perempat final usai mengalahkan pemain Thailand Kantaphon Wangcharoen, sedangkan Jonatan Christie kalah dari wakil Prancis Brice Leverdez di babak kedua.
Tommy menang lewat pertarungan dua game 21-13 dan 21-19, sementara Jonatan takluk melalui laga tiga game 21-10, 17-21 dan 23-25. Tommy memang lebih berpengalaman dibandingkan sang lawan.
Anak dari Icuk Sugiarto itu sulit untuk dikejar Wangcharoen. Hasil positif ini menjadi kemenangan kedua Tommy atas lawannya tersebut. Sebelumnya dia mengalahkan Wangcharoen di final Thailand Masters 2017, juga lewat laga dua game 21-17 dan 21-11.
“Dia (Wangcharoen) adalah pemain muda yang berpotensi, progressnya terlihat sekali. Tadi saya berusaha meredam strateginya. Dia bermain ulet sekali. Saya coba mengimbangi dan tidak memberi dia peluang untuk mengembangkan permainannya,” ujar Tommy di Badmintonindonesia.org.
Wangcharoen sempat berusaha bangkit di game kedua dan sempat menyulitkan Tommy. Tapi jam terbang tinggi membuat Tommy bermain tenang dan akhirnya kembali meraih kemenangan.
“Di game kedua, lawan lebih agresif dan banyak memberikan tekanan. Saya berusaha lebih sabar untuk bertahan dan balik serang. Memang tadi lega melewati babak ini, tapi saya mau step by step dulu,” katanya. Pada babak selanjutnya, Tommy akan berjumpa pemain China Shi Yuqi.
Di sisi lain, Jonatan mengaku lawan memberikan kesulitan untuknya. Setelah unggul di game pertama, dia seperti kesulitan pada game kedua. Sejumlah kesalahan kerap dilakukannya.
Peluang sebenarnya datang ke Jonatan di game ketiga setelah sempat unggul jauh 20-18. Namun, penampilan agresif Leverdez akhirnya membuat Jonatan harus mengakui kekalahannya.
“Hal ini sudah terjadi pada diri saya di 2-3 turnamen belakangan. Setiap poin penting, saat saya lagi leading, saya merasa harus bisa menang. Memang saya ingin menang, pada saat unggul, kenapa saya tidak menekan lawan,” ujarnya.
“Memang saya sudah unggul 16-12 dan 20-18 pada game ketiga, tapi saat itu lawan lebih berani dan mempercepat permainan, terutama dari bola-bola lawan. Ini membuat saya di bawa tekanan terus, mau tidak mau saya angkat bola, jadinya kena serang terus,” ujarnya.
Kekalahan ini membuat Jonatan mengikuti jejak Antony Sinisuka Ginting yang sudah takluk di babak pertama. Selain Tommy, pemain Indonesia yang melaju ke babak perempat final adalah Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir dari ganda campuran dan Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris (ganda putri).