FLORES TIMUR, vozpublica.id – Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur meletus lagi hari ini sebanyak tujuh kali sepanjang Minggu (24/8/2025) pukul 12.33 WITA. Letusan disertai kolom abu setinggi sekitar 2.000 meter di atas puncak atau 3.584 meter di atas permukaan laut.
Berdasarkan laporan PVMBG, kolom abu terpantau berwarna kelabu pekat dengan intensitas tebal, condong ke arah barat daya dan barat. Erupsi tersebut juga terekam seismograf dengan amplitudo maksimum 7,4 mm dan durasi sekitar 3 menit 2 detik.
Hingga kini, status Gunung Lewotobi Laki-laki masih berada di Level III (Siaga). PVMBG merekomendasikan masyarakat, wisatawan, maupun pendaki untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 kilometer dari pusat erupsi.
Selain itu, warga juga diminta mewaspadai potensi banjir lahar hujan apabila terjadi hujan lebat di wilayah hulu sungai yang bermuara dari puncak gunung, seperti di daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, dan Nawakote.
PVMBG mengimbau masyarakat tetap tenang, mengikuti arahan pemerintah daerah, dan tidak terpancing isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Bagi warga terdampak hujan abu, disarankan menggunakan masker atau penutup hidung-mulut untuk mengurangi risiko gangguan pernapasan.
“Status Gunung Lewotobi Laki-laki masih Siaga. Kami minta masyarakat selalu waspada,” demikian pernyataan PVMBG.