Dewan Pers Tolak RUU Penyiaran: Produk Jurnalistik Jadi Tak Berkualitas

Giffar Rivana
Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu saat konferensi pers soal RUU Penyiaran di Kantor Dewan Pers, Jakarta, Selasa (14/5/2024). (Foto MPI).

JAKARTA, vozpublica.id - Dewan Pers menolak draf Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyiaran yang sedang dibahas Badan Legislasi DPR. RUU itu dinilai akan mengancam kemerdekaan pers dan menjadikan produk jurnalistik tidak berkualitas.

"Ini mencerminkan bahwa tidak mengintegrasikan kepentingan lahirnya jurnalistik yang berkualitas sebagai salah satu produk penyiaran termasuk distorsi yang akan dilakukan melalui saluran platform," kata Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu saat konferensi pers di Kantor Dewan Pers, Jakarta, Selasa (14/5/2024).

Selain itu, kata Ninik, RUU Penyiaran tidak akan melahirkan karya jurnalistik yang berkualitas karena dalam konteks pemberitaan.

"Dewan Pers berpandangan perubahan ini diteruskan sebagian aturannya akan menyebabkan pers menjadi produk pers yang buruk, pers yang tidak profesional dan tidak independen," ujar Ninik.

Ketiga RUU Penyiaran menyalahi putusan MK nomor 91/PUU-XIII/2020 bahwa penyusunan sebuah regulasi harus banyak yang terlibat dan berpartisipasi didalamnya.

"Kalau masukan-masukan masyarakat itu tidak diintegrasikan, bahkan para penyusun kebijakan diminta untuk menjelaskan kenapa masukan-masukan itu tidak diintegrasikan dan dalam konteks RUU Penyiaran ini. Dewan Pers dan konstituen selaku penegak Undang-undang nomor 40 tidak dilibatkan dalam proses penyusunan RUU ini," pungkasnya.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
46 menit lalu

DPR Temukan Karyawan Dapur MBG Diisi Keluarga: Anak, Istri sampai Besan Jumlahnya 47 Orang

Nasional
12 jam lalu

DPR Minta Pemerintah Gratiskan Biaya Perpanjangan SIM Sopir Kendaraan Berat

Nasional
13 jam lalu

Fraksi Golkar di DPR Dorong Revisi UU Sisdiknas, Ini Alasannya

Bisnis
18 jam lalu

DPR dan Gubernur BI Gelar Rapat Tertutup Hari Ini, Bahas Apa?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal