PESHAWAR, vozpublica.id – Kelompok militan menyerang sebuah pos militer di Pakistan dekat Afghanistan pada Sabtu (16/3/2024) pagi. Mereka menggunakan kendaraan yang berisi bahan peledak dan melakukan aksi bom bunuh diri.
Serangan itu menewaskan tujuh anggota pasukan keamanan Pakistan. Pihak militer Pakistan mengatakan, insiden yang terjadi di bagian barat laut negara itu dilakukan oleh enam penyerang. Tidak disebutkan kelompok militan mana yang bertanggung jawab atas serangan tersebut.
“Para teroris menabrakkan kendaraan bermuatan bahan peledak ke pos tersebut, diikuti dengan beberapa serangan bom bunuh diri, yang menyebabkan runtuhnya sebagian bangunan, mengakibatkan lima orang syahid,” demikian bunyi pernyataan dari militer Pakistan, hari ini.
Pernyataan itu juga menyebutkan bahwa dua anggota pasukan keamanan lainnya terbunuh dalam pertempuran berikutnya dengan para militan.
Warga di Waziristan, yang berbatasan dengan Afghanistan di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan, mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa ledakan itu mengguncang pintu dan merusak jendela bangunan pos militer.
Sementara pejabat pemerintah dan keamanan Pakistan mengatakan, serangan teror telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir. Banyak di antaranya diklaim oleh Taliban Pakistan (TTP) dan diluncurkan dari wilayah Afghanistan.
Aksi kekerasan kelompok itu telah merusak hubungan antara Pakistan dan Taliban Afghanistan yang berkuasa, yang menyangkal bahwa mereka membiarkan Afghanistan dimanfaatkan oleh militan.