JAKARTA, vozpublica.id - Direktur Utama BEI Iman Rachman (keenam kanan) dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi bersama sejumlah direksi menutup Perdagangan Bursa Efek Indonesia 2023 di Main Hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (29/12/2023).
Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup 2023 dengan pencapaian rekor tertinggi pelaksanaan IPO tahunan sepanjang sejarah.
Tercatat, ada 79 emiten baru yang mencatatkan saham di pasar modal Indonesia sepanjang tahun ini. Adapun rekor tahunan terakhir terjadi pada 1990 saat pencatatan saham tahunan BEI menembus angka 66 emiten.
Realisasi tersebut juga mampu melampauai target tahunan BEI sebanyak 57 perusahaan. Secara persentase, capaian ini meningkat 138,59% dari target tahunan bursa.
Menyusul tambahan ini maka BEI memiliki 903 perusahaan tercatat hingga akhir 2023, alias naik 9,45% dibandingkan akhir 2022 yang mencapai 825 perusahaan.