WASHINGTON DC, vozpublica.id – Amerika Serikat (AS) tengah membentuk kelompok antarlembaga untuk mengoordinasikan upaya memerangi Islamofobia, antisemitisme. Hal itu menyusul meningkatnya kasus diskriminasi berlatar belakang rasial dan agama di negeri Paman Sam.
“Presiden (Joe Biden) telah menugaskan kelompok antarlembaga, sebagai urutan pertama program kerjanya, untuk mengembangkan strategi nasional melawan antisemitisme,” kata Gedung Putih dalam sebuah pernyataan, Senin (12/12/2022) waktu setempat.