JAKARTA, vozpublica.id - Ratusan massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Jumat (27/12/2024). Mereka menolak kebijakan pemerintah yang berencana menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada tahun 2025.
Sekitar pukul 16.36 WIB, peserta aksi mulai tiba di lokasi. Kehadiran mereka direspons oleh petugas kepolisian dengan menutup sebagian ruas Jalan Medan Merdeka Barat. Saat ini, hanya jalur Bus Transjakarta arah Istana Negara yang masih dapat dilalui, sementara ruas lainnya ditutup menggunakan barrier beton.
Para demonstran membawa spanduk bertuliskan penolakan terhadap kebijakan kenaikan PPN, menyerukan agar pemerintah mengkaji ulang aturan tersebut.
Sementara untuk mengamankan aksi, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo, mengatakan pihaknya telah menurunkan 611 personel gabungan yang terdiri dari aparat kepolisian, TNI, pemerintah daerah, dan instansi terkait.
“Mereka akan berjaga di sejumlah titik strategis, termasuk kawasan Patung Kuda dan sekitar Istana Negara,” ujar Susatyo kepada wartawan.
Terkait rekayasa lalu lintas, Susatyo menyatakan bahwa penyesuaian akan dilakukan berdasarkan situasi di lapangan. Ia juga mengimbau masyarakat untuk mencari jalur alternatif guna menghindari kemacetan di sekitar lokasi aksi.
“Rekayasa lalu lintas akan dilakukan secara situasional mengikuti eskalasi massa,” jelasnya.